pagi mendamaikan embun
menyembah bumi dan
mimpi semalam mengejutkan aku
membaca suara dari tulisanmu
belum pernah aku menadah jemu
dalam takuk memori
berbahaskan monarki
berselimutkan rezeki
dunia menebar jala emas
menyingkap rasa pada ilahi
berdiri kudrat menarik panji
janji janji semalam
ajarkan aku
tidak tunduk pada jarak
binasa jiwa - kita
membisu lalu merindu
seakan ibu
aku mahu kau tahu
melabuh tirai meredup mata melembut telinga
kau adalah lagu kegemaranku
No comments:
Post a Comment